Sejuta Manfaat Jus Apel

Apel adalah buah yang sangat populer. Apel hadir menjadi bagian dari kisah Cinderella yang mendunia itu. Apel juga telah menginspirasi seorang ilmuwan besar, Isaac Newton, menemukan teori gravitasi.
Di ranah kesehatan, ada sebuah ungkapan yang sangat terkenal. Makan satu butir apel setiap hari akan menjauhkan Anda dari dokter. Ungkapan yang menggambarkan betapa manfaat apel bagi kesehatan tubuh kita sangat besar.




Apel banyak sekali jenisnya. Apel ditanam pertama kali di Duga, Asia Tengah. Di Indonesia, apel yang sangat terkenal adalah apel Malang. Kota Malang, Jawa Timur, adalah wilayah pembudidayaan apel yang sangat terkenal. Tempat tersebut juga menjadi objek agrowisata yang banyak dikunjungi wisatawan.
Si Cantik yang Kaya Manfaat
Hampir semua orang menyukai apel. Rasanya manis dan segar. Bentuknya cantik, warnanya pun amat menarik. Apel biasa dimakan langsung sebagai buah segar atau dibuat jus. Menambahkan sedikit gula, sirup, atau susu ke dalam jus apel akan membuat minuman ini makin segar untuk dinikmati. Apel dapat juga diolah menjadi berbagai macam makanan olahan seperti sari buah, sirop, saus, dodol, dan keripik.
Di balik rasanya yang enak serta tampilannya yang memesona, apel menyimpan zat gizi yang sangat berguna bagi tubuh kita. Hal ini karena buah apel mengandung zat gizi yang amat tinggi. Zat-zat gizi yang terdapat dalam buah apel antara lain protein, lemak, karbohidrat, kalsium, fosfor, serat, besi, vitamin A, vitamin B, vitamin C, air, niacin, dan kalium.
Apel juga mengandung senyawa kimia-senyawa kimia yang berperan sangat penting untuk pemeliharaan kesehatan dan pencegahan berbagai jenis penyakit. Dengan mengonsumsi jus apel secara rutin, tubuh kita akan mendapatkan semua manfaat dari berbagai macam zat gizi yang terkandung di dalam buah apel tersebut.
Manfaat Jus Apel
•    Kandungan serat yang tinggi dalam buah apel sangat sangat bermanfaat untuk melancarkan pencernaan. Kadar serat yang tinggi juga mampu menunda datangnya rasa lapar sehingga apel sangat bagus dikonsumsi oleh mereka yang ingin menurunkan berat badan.
•    Vitamin A dalam apel bermanfaat untuk menjaga kesehatan mata dan menyembuhkan influenza.
•    Vitamin B dan C dalam buah ini bermanfaat untuk pembentukan tulang dan menjaga kesehatan saraf.
•    Apel mengandung fitokimia, pektin, dan asam D-glusarit yang terbukti efektif menurunkan kadar kolsterol jahat dalam tubuh.
•    Flavonoid yang terdapat dalam apel bermanfaat untuk menurunkan risiko terkena kanker paru-paru dan usus.
•    Flavonoid juga bermanfaat untuk mencegah penyakit jantung dan stroke.
•    Apel mengandung tanin yang berguna untuk menjaga kesehatan gigi.
•    Bagi wanita yang telah memasuki masa menopause, boron dalam apel sangat bermanfaat untuk mempertahankan kadar hormon estrogen dalam tubuh, yang bermanfaat untuk menurunkan berbagai gangguan kesehatan akibat ketidaksembangan hormon seperti osteoporosis, penyakit jantung, nyeri, dan depresi.
•    Kandungan kalium dalam buah apel bermanfaat membantu mengatur tekanan darah.
•    Konsumsi buah apel segar dapat mencegah munculnya penyakit neurodegeratif seperti alzheimer dan parkinson.
Berkhasiat sebagai Obat
Selain berbagai manfaat di atas, apel ternyata juga berkhasiat sebagai obat untuk mengobati penyakit diabetes dan diare.
•    Diabetes mellitus. Satu buah apel berukuran sedang dibelah menjadi empat bagian. Kemudian, direbus dengan 3 hingga 4 gelas air sampai mendidih dan air tinggal 2 gelas. Air rebusan ini diminum setiap pagi dan sore. Pengobatan ini harus dilakukan secara rutin.
•    Diare. Untuk mengobati diare, ambil buah apel yang belum begitu masak, lalu dimakan.
Betapa luar biasa manfaat yang dipersembahkan buah apel untuk kesehatan tubuh Anda. Membiasakan mengonsumsi jus apel setiap hari akan menjauhkan Anda dari penyakit dan obat-obatan. Jadi, tunggu apa lagi? Mari masukkan jus apel ke dalam daftar menu minuman Anda sehari-hari.
Kesehatan adalah karunia tiada tara yang harus senantiasa Anda jaga dan pelihara. Jika kesehatan dapat diraih dengan jalan sesederhana mengonsumsi jus apel, layakkah hal ini tidak dilakukan?
Previous
Next Post »
0 Komentar